
Table of Contents
- 1 😻 Kenapa Kucing Siberia Bisa Mahal Banget?
- 1.1 🧴 Perawatan Kucing Siberia: Nggak Bisa Setengah-Setengah
- 1.2 💡 Tips Memelihara Kucing Siberia (Dari yang Pernah Salah)
- 1.3 🐱 Jenis Kucing Siberia yang Bikin Gemas
- 1.4 💬 Pengalaman Aneh Tapi Lucu Sama Nugget
- 1.5 🎁 Kucing Siberia dan Kepribadiannya yang Beda dari Kucing Lain
- 1.6 💸 Biaya Bulanan Kucing Siberia? Ini Realitanya!
- 1.7 🛠️ Kesalahan Fatal Waktu Baru Pelihara Kucing Siberia
- 1.8 ❤️ Kucing Siberia Bukan Cuma Peliharaan, Tapi Teman Sejati
- 1.9 📌 Tips Terakhir Buat Lo yang Lagi Nimbang Pelihara Kucing Siberia
- 1.10 ✨Apakah Kucing Siberia Cocok Buat Semua Orang?
- 1.11 About The Author
Gue inget banget waktu pertama kali lihat Kucing Siberia itu di Instagram. Bulu lebat, ekspresi wajahnya kalem banget, dan pas liat video dia jalan pelan-pelan di atas salju… hati langsung meleleh. “Gila, ini kucing kayak aktor utama film Disney!” pikir gue waktu itu. Tapi begitu mulai browsing harga dan perawatan, langsung keinget dompet. Tipis, bro.
Tapi rasa penasaran ngalahin rasa takut bangkrut. Akhirnya gue nekat adopsi satu dari breeder terpercaya. Namanya gue kasih “Nugget”. Ironis ya, badannya kayak boneka salju, tapi gue kasih nama makanan cepat saji.
😻 Kenapa Kucing Siberia Bisa Mahal Banget?
Setelah gue pelajari dan ngerasain sendiri, ternyata banyak faktor yang bikin animal Kucing Siberia itu mahal:
Asal-usulnya dari Rusia yang dingin banget. Jadi mereka punya bulu super tebal yang alami anti-air.
Import dan breeding di Indonesia itu ribet. Nggak banyak breeder yang punya indukan asli.
Kesehatan premium – karena Siberian punya genetik yang relatif kuat terhadap penyakit, jadi harga jualnya juga tinggi.
Tampilannya menawan – ini kucing kalau difoto bisa langsung jadi model majalah pet.
Waktu itu, Nugget gue tebus seharga Rp18 juta. Iya, harga motor second. Tapi tiap liat dia duduk di jendela, nyantai kayak raja Rusia, rasanya priceless.
🧴 Perawatan Kucing Siberia: Nggak Bisa Setengah-Setengah
Jujur ya, punya Kucing Siberia itu bukan buat pemilik yang males. Ini kucing cakep tapi manja. Berikut hal-hal yang gue pelajari dari trial & error:
Grooming? Wajib! Minimal seminggu dua kali sisir bulu. Kalo enggak, langsung gimbal. Dan bulunya rontok parah pas pergantian musim.
Makanannya nggak bisa sembarangan. Nugget punya perut sensitif, jadi gue harus pilih makanan tinggi protein, grain-free, dan kadang harus kasih raw food.
Kandang dan AC. Karena bulunya tebal, kucing ini nggak cocok di ruangan panas. Gue sampe ngorbanin satu kamar buat jadi tempat ademnya.
Main dan sosialisasi. Siberian bukan tipe cuek. Dia butuh interaksi. Kalau ditinggal terlalu lama, dia bisa stress.
💡 Tips Memelihara Kucing Siberia (Dari yang Pernah Salah)
Jangan beli dari sembarang breeder. Harus yang punya sertifikat dan transparan soal vaksin serta silsilah.
Jangan anggap dia cuma hewan peliharaan. Siberian itu loyal banget. Dia bisa nempel kayak anjing.
Sediakan waktu & uang. Lo bukan cuma pelihara kucing, lo invest di makhluk hidup dengan standar hidup “sultan”.
Bersihkan mata dan telinganya rutin. Karena bulunya tebal, kotoran gampang ngumpet.
Latih sejak kecil. Gue ngajarin Nugget naik toilet mini dan surprisingly bisa!
🐱 Jenis Kucing Siberia yang Bikin Gemas
Setelah Nugget, gue jadi lumayan ngerti jenis-jenis pola Kucing Siberia:
Neva Masquerade: Ini varian warna putih krem dengan muka hitam ala topeng. Elegant banget.
Tabby klasik: Punya pola bergelombang di badan. Mirip harimau tapi versi fluffy.
Solid color: Jarang sih, tapi ada yang full hitam atau putih. Kayak mini panther berbulu.
💬 Pengalaman Aneh Tapi Lucu Sama Nugget
Gue pernah nemu Nugget nyempil di kulkas! Ternyata dia lagi cari tempat adem karena AC sempat rusak. Di situ gue sadar: Siberian itu sensitif banget sama suhu. Jadi, penting banget untuk punya backup plan kalau cuaca ekstrem.
Gue juga pernah bawa dia ke taman. Reaksi orang-orang? Kayak gue bawa bayi seleb. Foto-foto, minta pegang, nanya harga… Gue jadi kayak bodyguard.
🎁 Kucing Siberia dan Kepribadiannya yang Beda dari Kucing Lain
Lo tahu nggak sih, yang bikin gue makin cinta sama Nugget bukan cuma bulunya yang mengembang kayak kapas gulali, tapi juga sifatnya yang nggak kayak kucing biasa. Dia tuh punya campuran karakter antara anjing dan kucing. Serius.
Dia suka nyamperin gue pas lagi duduk baca buku, terus duduk manis di sebelah. Kadang juga duduk di pangkuan tanpa disuruh. Tapi jangan harap dia bisa dipaksa-paksa. Kalau lagi nggak mood, dia bakal ngibrit ke bawah meja dan mandangin lo dengan tatapan “lo siapa, gue siapa”.
Yang bikin unik lagi, dia suka air. Iya, beneran. Waktu pertama gue buka shower dan dia nyelonong masuk, gue pikir dia bakal panik. Eh, malah duduk di pinggir bak, mainin air kayak lagi spa. Usut punya usut, ternyata Kucing Siberia memang dikenal nggak takut air karena habitat aslinya di hutan salju yang sering hujan dan becek.
💸 Biaya Bulanan Kucing Siberia? Ini Realitanya!
Oke, ini bagian yang agak nyesek kalau nggak disiapin. Gue pikir awalnya cuma mahal di beli doang. Tapi ternyata, biaya per bulan juga lumayan bikin kaget.
Berikut kira-kira breakdown-nya:
Kebutuhan | Perkiraan Biaya/Bulan |
---|---|
Makanan premium (grain-free) | Rp600.000 – Rp1.000.000 |
Pasir kucing (clumping) | Rp150.000 – Rp250.000 |
Grooming (salon atau DIY) | Rp100.000 – Rp300.000 |
Vitamin & suplemen | Rp100.000 – Rp200.000 |
Mainan & treat | Rp100.000 – Rp200.000 |
Jadi total bisa Rp1 juta sampai Rp2 juta sebulan, tergantung lo rawat sendiri atau pakai jasa. Tapi buat gue, itu setimpal sama pengalaman dan kedekatan yang dia kasih.
🛠️ Kesalahan Fatal Waktu Baru Pelihara Kucing Siberia
Kalau lo mikir semua berjalan mulus dari awal, salah besar. Gue sempat panik waktu Nugget tiba-tiba muntah dan pup cair. Ternyata, gue kasih makanan yang terlalu tinggi karbo dan gak cocok buat dia.
Dari situ gue belajar: baca label makanan itu penting. Jangan cuma karena kemasannya lucu atau ada gambar kucing bahagia terus lo beli.
Kesalahan lain? Gue pernah terlalu sering nyisir bulunya pakai sisir logam. Hasilnya? Kulitnya iritasi. Untung ketahuan cepet. Jadi, sekarang gue pakai sisir khusus double coat yang ujungnya bulat biar nggak nyakitin kulitnya.
❤️ Kucing Siberia Bukan Cuma Peliharaan, Tapi Teman Sejati
Banyak yang tanya, “Buat apa sih pelihara kucing semahal itu?”
Jawaban gue sederhana: kebahagiaan dan teman hidup.
Setiap kali gue pulang kerja dan liat Nugget duduk di sofa, matanya sayu, terus nyamperin pelan, itu rasanya priceless. Kayak ada yang selalu nungguin lo pulang, yang cuma pengen duduk bareng dan nemenin lo rebahan.
Gue bahkan kadang ngobrol sama dia. Nggak ngerti juga sih dia ngerti apa enggak, tapi ekspresinya kayak orang tua yang sabar dengerin anak curhat. 😅
📌 Tips Terakhir Buat Lo yang Lagi Nimbang Pelihara Kucing Siberia
Cek suhu rumah lo. Jangan terlalu panas, karena bulunya tebal banget.
Siapin ruang gerak. Siberian aktif dan suka eksplor. Jangan pelihara di kandang terus.
Latih interaksi sejak kecil. Biar dia nggak jadi penakut atau agresif.
Rajin bersihin bulu yang rontok. Kalau nggak, rumah bisa kayak penuh kapas tiap hari.
Jangan buru-buru beli. Lakukan riset, tanya ke komunitas pecinta kucing, dan pastikan lo siap mental dan finansial.
✨Apakah Kucing Siberia Cocok Buat Semua Orang?
Gue nggak akan bilang semua orang cocok punya Kucing Siberia. Tapi kalau lo termasuk yang suka tantangan, suka kucing yang bisa bonding kuat kayak anjing, dan siap effort ekstra buat rawat dia, Kucing Siberia bakal jadi sahabat terbaik lo.
Dia bukan cuma kucing lucu buat dipajang di Instagram. Dia bagian dari keluarga.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Aquila Chrysaetos: Elang Emas yang Menaklukkan Langit dengan Keanggunannya disini